Sering sekali seseorang menganggap kalau belajar sesuatu itu tidak ada gunanya (khususnya bagi pelajar nih 0_0).
Kadang dia berpikir atau mungkin bukan kadang tetapi mereka berpikir :
" Kalau belajar di sekolah itu biar dapat ijazah Ngapain belajar yang susah-susah nanti juga Jadi karyawan "
Dari pendapat diatas saya lebih menekankan pada belajar di sekolah dan jadi karyawan, karena pelajar yang menuntut ilmu di sekolah hampir semuanya beranggapan nanti sudah besar menjadi karyawan / karyawati ini. Hanya beberapa saja yang memiliki tujuan dan cita-cita.
Konsep seperti itulah yang mirip sekali dengan pilihan Gimana Nanti, dia akan mengikuti arah angin kemana pun arahnya " Kumaha Engke " jika beruntung mendapatkan pekerjaan dan kehidupan yang layak ( Alhadulillah ) tetapi jika sebaliknya. Paling bilang Tuhan tuh gak adil (@+@) weleh tuh.
Berbeda dengan konsep gimana nanti, Konsep Nanti Gimana bahasa kerennya " Engke Kumaha " lebih menekankan kepada suatu keinginan yang kuat dan disertai usaha untuk menggapainnya. Dia telah mempunyai rencana untuk meraih sesuatu walaupun harus menghadapi berbagai problematika didalam krhidupannya. Dengan konsep ini kemungkinan sukses itu lebih besar karena disertai rencana dan usaha. Walaupun terkadang tidak sesuai keinginan apa yang kita inginkan.
Bagaimana kawan (^_^) kamu mau pilih yang mana ? dalam menghadapi kehidupan yang indah ini. Pilih Gimana Nanti atau Nanti Gimana ? apa yang kamu pilih itulah yang akan kamu hadapi. By the Way You can try All choose.