Pelita Negeri Ini

MAN_Tangerang

Terkadang kalau lagi bingung aku seringnya ngelamun (@_@). Tapi ngelamunnya aku itu ngelamun yang berkualitas bukan abal-abal, mungkin bahasa kerennya aku merenung untuk membuat diriku lebih termotivasi.

Banyak pertanyaan berputar di kepalaku. Sebuah pemikiran tentang Pelita Negeri Ini, mungkin terdengar klise tetapi aku ingin memotivasi generasi-generasi muda yang tak lain adalah penulis sendiri yang tentunya masih muda (^_^).

Banyak hal terjadi dan banyak hal berlalu, setiap orang memiliki pengalaman masing-masing dalam kehidupan ini. Seperti kata pepatah guru terbaik itu adalah pengalaman, percaya atau enggak kamu yang menilainya sendiri. Pengalamanku mungkin belum seberapa di dunia ini, tetapi aku ingin memberikan sebuah pandangan tentang sebuah harapan kepada pelita-pelita negeri ini.

Dapat dikatakan generasi muda zaman sekarang itu bandel-bandel, aku pun seperti itu (>_<). Setiap orang mempunyai alasan atau latar belakang masing-masing melakukan perbuatan itu. Semua orang berpandangan anak-anak seperti itu memiliki masa depan suram, aku pun tak memungkiri hal itu sebab tak ada alasan bagiku untuk membantahnya bukan?

Suatu hari, tepatnya ketika try out sebelum UN sedang dilaksanakan aku berkata kepada temanku "Gw pengen cepet-cepet lulus", waktu itu aku kira dia memiliki pandangan yang sama denganku tetapi dia menjawab "Gw pengen cepet-cepet sukses", entah kenapa mendengar kata-kata itu semua padangan orang-orang yang menilai kami memiliki masa depan yang suram belum tentu benar.

Pandanganku terhadap kehidupan pun berubah, aku pun percaya bahwa "Selama kita memiliki waktu, selama itu juga kita memiliki kesempatan." Setiap orang itu bisa berubah selama dia masih hidup yang artinya waktumu adalah kesempatanmu dan kamu sendiri yang menentukan arah hidupmu.

Ada orang yang bisa berubah dari detik ini ke detik selanjutnya, ada yang berubah setelah bertahun-tahun, ada juga yang berubah dengan sebuah hikmah dan masih banyak lagi. Itu semua terjadi selama kamu masih hidup jadi kata-kata terlambat itu buang jauh-jauh, mungkin sulit untuk dilakukan tetapi kesempatan itu selalu ada selama kita mau berusaha berdo'a dan bertawakal.

Tak semudah membalik telapak tangan, memang seperti itulah. Mencoba sedini, sekecil, secepat, dan semua se untuk berubah ke arah yang lebih baik adalah hal yang sangat bijak.

Salah satu cita-citaku adalah melihat pelita-pelita ini tumbuh dan menyinari negeri ini, memberi kehangatan kepada setiap orang yang di dekatnya. Aku ingin melihat perubahan negeri ini di tangan mereka, melihat berbagai hal baik, kalaupun tidak bisa aku berharap semoga semangat perubahan itu diwariskan kepada anak cucu kita.

Jujur kadang aku tersenyum melihat pentas kehidupan ini, kita semua menjadi aktor-aktornya sekaligus penontonya. Kalau jadi aktor maka ayo perankan dengan sebaik mungkin tetapi kalau jadi penonton jadilah penonton yang baik. Kalau mau keduanya juga boleh, lagian gak ada yang ngelarang (@_@).

Diterbitkan Oleh Fuad Muhtaz »
Kategori » Home » Pelita Negeri Ini » ,

ARTIKEL TERKAIT

Dari komentar menjadi inspirasi

Swedish Greys - a WordPress theme from Nordic Themepark. Converted by LiteThemes.com.